Presiden baru Iran Hassan Rowhani
melontarkan pernyataan tajam mengenai Israel. Pengganti Mahmoud
Ahmadinejad itu menyebut Israel sebagai luka yang harus dibersihkan.
"Rezim Zionis merupakan luka yang muncul bertahun-tahun di tubuh dunia muslim, yang harus dibersihkan," cetus Rowhani kepada para wartawan di Teheran yang meliput peringatan Hari Quds (Hari Yerusalem), seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (2/8/2013).
"Rezim Zionis merupakan luka yang muncul bertahun-tahun di tubuh dunia muslim, yang harus dibersihkan," cetus Rowhani kepada para wartawan di Teheran yang meliput peringatan Hari Quds (Hari Yerusalem), seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (2/8/2013).
Rowhani juga menyampaikan keraguannya atas upaya-upaya untuk menghidupkan kembali perundingan damai antara Israel dan Palestina.
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu langsung bereaksi atas komentar anti-Israel yang dilontarkan Rowhani. Dicetuskan Netanyahu, Rowhani kini memperlihatkan "wajah aslinya."
"Wajah asli Rowhani telah terkuak lebih cepat dari yang diperkirakan," cetus Netanyahu menanggapi pernyataan Rowhani.
"Bahkan jika warga Iran mencoba membantah komentar ini, inilah yang dipikirkan orang ini dan mencerminkan rencana rezimnya," imbuh pemimpin negeri Yahudi itu.
Rowhani akan menggantikan Ahmadinejad menyusul kemenangannya dalam pemilihan presiden Iran yang digelar 14 Juni lalu. Rowhani akan dilantik sebagai presiden baru Iran pada 3 Agustus besok.
sumber: detik.com
Artikel selanjutnya: News
Tidak ada komentar:
Posting Komentar